Cerita Seks Setubuhi Dosen Binal Dan Pembantunya

Cerita Seks Setubuhi Dosen Binal Dan Pembantunya

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Seks Setubuhi Dosen Binal Dan Pembantunya, Hasrat-Bispak54 Insiden ini berlangsung waktu waktu saya masih kuliah di satu diantaranya kota saya type orang pemalu dan jarang-jarang sekali miliki kawan cewek, awalan ceritanya berikut waktu ujian tengah semesteran di mana dosen pengampuku mohon bantuan untuk ada kerumahnya seusai perkuliahan karena ia akan keluar kota.

Malam harinya saya juga ke tempat tinggalnya lebih kurang jam 7 malam. Ketika itu tempat tinggalnya cuman ada pembantu (yang masih terhitung muda dan elok). Suaminya di saat itu belum pulang dari rapat di pucuk. Saat saya buka pintu tempat tinggalnya, saya rada terbelalak sebab ia menggunakan gaun tidur yang tipis.

Maka dilihat payudara yang menyumbul keluar. Waktu saya simak, ia nyatanya tidak menggunakan BH. Tampak waktu itu buah dadanya masih yang tabah berdiri, tak turun. Putingnya  dilihat besar serta kemerahan, kayaknya punyai ukuran kurang lebih 36B.

Saat saya sedang perhatikan Dosen itu, saya ketahuan oleh pembantunya yang rupanya dari barusan melihat. Sejenak saya jadi grogi, tapi setelah itu pembantu itu malahan mengedipkan matanya pada saya, serta sesudah itu dia memberi minuman buatku.

Saat dia berikan minum, belahan dadanya jadi kelihatan (lantaran bajunya lumayan pendek), dan sesuai sama dosen saya bentuknya pun besar. Setelah itu dosen itu yang udah duduk di muka saya berbicara, (karena kemungkinan saya memandang belahan dada pembantu itu)

"Kamu pengen ya "nyusu" sama buah dada yang sintal..?" Saya lantas tergagap serta menjawab,

"Ah… gak kok Bu..!" Lantas ia omong, "Gak papah kok bila kamu pengen.., Ibu  mau nyusuin kamu." Barangkali karena dia saya kira bergurau, saya ngomong saja,

"Oh.., bisa pula tuch Bu..!" Tiada diperhitungkan, dia lantas ajak masuk ke ruangan kerjanya.

Saat kami masuk, dia berujar,

"Siregar, tolong liatin ada apaan sich nih di punggung Ibu..!"

Cerita Seks Setubuhi Dosen Binal Dan Pembantunya

Selanjutnya saya menurut saja, saya saksikan punggungnya. Lantaran tak terjadi apa-apa, saya omong. "Gak terjadi apa-apa kok Bu..!" Namun tanpa dikira, dia malahan buka seluruh gaun tidurnya, dengan terus membelakangiku. Saya saksikan punggungnya yang demikian mulus serta putih. Selanjutnya dia tarik tanganku ke payudaranya, oh benar-benar kenyal serta besar. Lanjut saya merayap ke putingnya, dan betul estimasi saya, putingnya besar serta masih keras.

Lalu dia memutar badannya, dia tersenyum sembari buka celana dalamnya. Kelihatan disekitaran kemaluannya banyak bulu-bulu yang lebat. Selanjutnya saya bercakap,

"Mengapa Ibu buka pakaian..?" Dia jadi berucap,

".., tenang saja! Dasarnya puaskan saya malam hari ini, jika butuh sampai pagi."

Karena saya mau pun rasakan badannya, saya lantas tanpa basa-basi lagi menciuminya juga buah dadanya. Ku hirup sampai dia berasa kegelian. Lantas dia buka busanaku, dia lantas terbelalak saat dia memandang tangkai kejantanan saya.

"Oh, besar sekali serta panjang..!" Dosen saya juga mulai dilihat mengagumkan, dia mengulum penisku sampai ke biji kemaluan.

"Ah.. ahh Bu… sedap sekali, terus Bu, saya belum sempat disedot sebagai berikut..!"

Lantaran disanjung, dia juga lagi semangat memaju-mundurkan mulutnya. Saya pun meremas-remas terus buah dadanya, sangat nikmat kata dosenku.

Setelah itu dia ajak saya buat mengubah status dan membuat status 69. Terus menjilat-jilati vaginanya dan selalu masukkan jemari saya.

"Ah.. Siregar, saya tidak kuat nih..! Cepat masukan penismu..!" ucapnya.

"Baik Bu..!" Sekalian coba masukkan tangkai kemaluan saya ke lubang senggamanya.

"Ah.., nyatanya sempit  ya Bu..! Jarang-jarang dimasukin ya Bu..?" bertanya saya.

"Iya Siregar, suami Ibu jarang-jarang bercinta dengan Ibu, lantaran itu Ibu masih belum mempunyai anak, dia juga sesaat bermainnya." jawabannya. Lalu dia selalu menggeliat-gelinjang waktu ditempatkannya penis saya sembari bercakap,

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

"Ohh… ohhh… besar sekali penismu, tidak masuk ke vaginaku, ya Garrr..?"

"Ah gak kok Bu.." jawab saya sembari lagi usaha masukkan tangkai keperkasaan saya.

Lantas, untuk longgarkan lubang vaginanya, saya lantas memutar-mutar tangkai kemaluanku serta mengocak-ngocoknya dengan angan-angan mengendurkan lubangnya. Serta benar, lubang senggamanya mulai buka serta tangkai kejantanan saya udah masuk separuhnya.

"Ohhh… ohhh… Terus Garrr, tambahkan terus, tidak boleh ragu-ragu..!" ucapnya meminta.

Sehabis memutar dan mengocak tangkai kejantanan saya, pada akhirnya juga masuk rudalku semua ke lubang kewanitaannya.

"Oohh pssfff… aha hhah.. ah…" desahnya yang dituruti dengan teriakannya,

"Oh my good..! Ohhh..!" Saya mulai mengocak tangkai kemaluan saya masuk-keluar.

Tidaklah sampai satu menit lalu, dosen saya udah keluarkan cairan vaginanya.

"Oh Siregar, Ibu keluar…" berasa hangat dan kental sekali cairan itu.

Cairan itu  mempermudah saya untuk selalu memaju-mundurkan tangkai keperkasaan saya. Lantaran cairan yang dikeluarkan kebanyakan, kedengar bunyi,

"Crep.. crep.. sleppp.. slepp.." sangatlah keras.

Sebab melaksanakannya sekalian menghadap mengarah pintu, hingga kedengar hingga sampai ke luar area kerjanya. Waktu itu saya sempat menyaksikan pembantunya melihat permainan kami. Nyatanya pembantu itu tengah meremas-remas payudaranya sendiri (karena mungkin bergairah menyaksikan permainan kami).

Oh, begitu berbahagianya saya sekalian terus mengocak tangkai keperkasaan mundur-maju di lubang vagina dosenku. Saya pun menyaksikan tontonan gratis tingkah pembantunya yang masturbasi sendiri, serta anyar ini kali menyaksikan wanita masturbasi. Seusai 15 menit bermain dengan status saya ada dalam atasnya, lalu saya memerintah dosen saya berpindah ke atas saya sekarang ini.  Dia lantas nampak agresif dengan status semacam itu.

"Aha.. ha.. ha…" dia berucap seolah tengah bermain rodeo di atas badan saya.

15 menit lalu dia nyatanya orgasme yang ke-2  kalinya.

"Oh, cepat sekali ia orgasme, walau sebenarnya saya sekalipun belum orgasme." batin saya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Setelah orgasmenya yang ke-2 , kami bertukar status kembali. Dia di atas meja, sementara itu saya berdiri di depannya. Saya selalu bermain kembali hingga sampai merasai batasan dinding rahimnya.

"Oh.. oh.. Siregar, perlahan-lahan Garrr..!" ucapnya.

Keliatannya dia memanglah belum pernah dimasukkan tangkai kemaluan suaminya sampai sedalam ini. 15 menit lalu dia nyatanya alami orgasme yang ke-3  kalinya.

"Ah Siregar, saya keluar, ah… ah… ahhh… nikmat..!" desahnya sembari memuncratkan kembali cairan kemaluannya yang banyak itu.

Seterusnya dia ajak saya ke bath-tub di kamar mandinya. Dia mengharapkan biar di bath-tub itu saya bisa orgasme, sebab dia Kedengarannya tidak mampu kembali membalasnya permainan yang saya kasih. Di bath-tub yang diisi 1/2 itu, kami mulai gunakan sabun mandi untuk menyeka-usap tubuh kami. Karena dosenku sangatlah suka diseka buah dadanya, dia nampak tak henti bergelinjang. Dia membalas dengan meremas-remas buah kemaluan saya gunakan sabun (dapat pembaca rasakan enaknya jika buah zakar diremas-remas dengan sabun).

Sehabis 15 menit kami bermain di bath-tub, kami selanjutnya berdua sampai klimaks yang ke-4 buat dosenku serta yang pertama untuk saya.

"Oh Siregar, saya pengin keluar kembali..!" tuturnya.

Selesai berasa penuh di ujung kepala penis, setelah itu saya mengeluarkan tangkai kejantananku kemudian keluarkan cairan lahar panas itu di atas buah dadanya sembari menyeka-usap halus.

"Oh Siregar, kamu benar-benar kuat dan mitra bercinta yang hebat, kamu tak cepat orgasme, maka dari itu saya bisa orgasme beberapa kali. ini pertama kali untukku Siregar. Suamiku kebanyakan cuma bisa membuatku orgasme sekali saja, kadang tidak sama sekalipun. " tutur dosen saya.

Selanjutnya lantaran kekelalahan, dia terkulai lemas di bath-tub itu, dan saya keluar ruangan kerjanya masih juga dalam situasi bugil coba ambil busana yang berantakan di situ. Di luar area kerjanya, saya tonton pembantu dosenku terkapar di lantai depan pintu ruang itu sekalian masukkan jari-jarinya ke vaginanya.

Cerita Seks Setubuhi Dosen Binal Dan Pembantunya

Karena memandang badan pembantu itu yang montok dan putih bersih, saya mulai memikirkan apabila bisa bersetubuh dengannya. Yang hebat pada badannya yakni karena buah dadanya yang besar, kira-kira 36D. Pada akhirnya saya pikirkan, biarkanlah saya main kembali di ronde ke-2  bersama pembantunya.

Pembantu itu juga  kelihatannya bernafsu sesudah memandang permainan saya dengan majikannya. langsung menindih badannya yang montok itu dengan sangatlah bergairah. Gua coba melaksanakan perangsangan lebih dulu ke sisi sensitifnya.

Gua mencium serta menjilat seluruhnya permukaan buah dadanya dan turun sampai ke bibir kemaluannya yang banyak sekali rimba lebat itu. Tidak beberapa lama kemudian, kami lantas telah mulai sama sama masukkan alat kelamin kami.

Kami bermain seputar 30 menit, dan terlihat pembantu ini semakin makin kuat dari majikannya. Bisa terbuktikan saat kami telah 30 menit main, kami anyar keluarkan cairan kemaluan kami semasing.

Oh, nyatanya telah bermain sex dengan 2 wanita bergairah ini waktu satu 1/2 jam. Saya lantas pada akhirnya pulang dengan rasa penat yang menakjubkan, karena ini ialah pertamanya kali saya rasakan bercinta dengan wanita.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama